foto : istimewa |
Otoritas Jenderal Israel melarang Erez dilintasi bantuan kemanusiaan dan kendaraan darurat tiap Jumat sementara perbatasan ini resmi tutup tiap Sabtu.
Kesepakatan gencatan senjata yang mengakhiri serangan Israel sejak 2014 ke Gaza disambut dengan berangkatnya serombongan warga Gaza ke Al Aqsa. Kunjungan warga Gaza semacam ini sering kali terhambat karena alasan keamanan atau hari raya Yahudi oleh Israel, demikian dilansir Maan News, Jumat (20/5).
Ini adalah Jumat pertama dimana warga Palestina dari Gaza dibolehkan beribadah di Masjid Al Aqsa setelah dua pekan sebelumnya Otoritas Israel melarang dengan alasan libur hari raya Yahudi.
Kunjungan pekanan ini nyatanya baru berjalan sekali akibat aneka alasan pelarangan oleh Israel. Pencabutan larangan ini pun baru Israel lakukan setelah Palestina memprotes warganya yang melintas Israel untuk beribadah tak kembali ke Gaza di hari yang sama.
Mayoritas dari populasi Gaza yang mencapai 1,8 juta jiwa terkunci di kawasan itu akibat tekanan Israel dan ditutupnya akses perbatasan di selatan oleh Mesir. (rep/fp/pnews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar